Label

Jumat, 09 Mei 2014

Bicara Politik

iia
Apa sih yang kita tahu tentang politik?
Jabatan, uang, kekuasaan?
Tak ada yang salah dengan jawaban di atas. Jawaban yang lantas membuat banyak orang berlomba-lomba mencalonkan diri demi duduk di area politik. Jawaban yang juga membuat berpuluh pemegang kekuasaan terjerat kasus memakan uang rakyat hingga membuat rakyat muak dan tidak peduli tentang siapa yang dipilih dan siapa yang terpilih.
Masyarakat yang melihat penguasa dengan sudut pandang yang tidak baik, pada akhirnya membuat keputusan untuk juga menikmati apa yang tidak mereka dapatkan sebagai rakyat biasa yakni uang dari imbas politik.
Banyaklah bermunculan tangan-tangan nakal yang bersedia menerima uluran politikus yang menjatuhkan uang demi meletakkan mereka di kursi panas.
Lalu setelah itu apa?
Terjadilah aksi curi-mencuri itu, apakah masyarakat menyesal?
TIDAK!
Masyarakat tidak peduli apa yang dilakukan oleh sang terpilih. banyak sekali yang beranggapan bahwa mau seperti apa dan siapapun yang terpilih, mereka akan tetap seperti itu-itu saja. Mereka mencari uang mereka sendiri.
Pemikiran seperti ini yang harusnya diluruskan.
Tidak sadarkah kita bahwa penetapan biaya sekolah, biaya kesehatan, export-import, tekstil, pajak, laba, sabun dan sebagainya ditentukan oleh kebijakan politik?
Bukan tidak mungkin ada pemimpin yang tidak amanah tiba-tiba menjual pulau yang kita tempati ini. Tiba-tiba kita bukan negara Indonesia lagi, atau tiba-tiba pajak menjadi 50%, bagaimana?
Kesemuanya itu adalah kebijakan politik, diestujui oleh orang-orang yang kita percayai untuk duduk di kursi pemerintahan.
Kesepakatan dengan negara asing pun semuanya adalah atas nama bangsa Indonesia meskipun yang menandatangani adalah satu atau beberapa orang, dan bahkan kita tidak pernah diajak bermusyawarah untuk perjanijan tersebut.
Pentinglah sekarang untuk memilih orang-orang baik sebagai wakil kita. Sudah selayaknya kita menjadi masyarakat yang cerdas untuk menentukan nasib kita sendiri.

Selasa, 15 April 2014

Belajar dari sikap teman

iia
pengen banget share ini.

Seperti yang kita tahu ya, tiap orang tuh punya karakter yang berbeda-beda termasuk dalam hal belajar, atau menghadapi tugas.
berikut cerita tentang teman-teman yang kudengar dan saksikan sendiri. benar kagaknya urusan nanti lah ya..yang penting pelajarannya. :D

pertama, Ly.
dia tuh kalo ngadapin tugas tuh santaaaaai bingits!
sering sekali dia bikin tugas lima menit sebelum tugas itu dikumpul. atau bikin setengah tujuh terbirit-birit mau ngumpul jam 8. kemaren dia bikin teks recount beberapa menit di bawah pohon, terus belum selesai kami udah  lari-larian karena bapak MK udah masuk. jadilah dia nerusin di kelas. orang udah pada ngumpul dia masih nulis. dan taraaaa ajaib! she finished it!
otaknya emang udah pinter, sih...
satu hal yang santai juga adalah, dia santai biarpun tugasnya tidak memenuhi standar yang ditetapkan. nggak tahu, ya tapi ini orang benar benar nggak ada takutnya sama dosen!
dia tuh tipe orang yang kalo emang udah mendesak, "yaudahlah nggak usah buat."   juga tipe orang yang akan bilang "yaudahlah nggak papa." waktu ngumpul tugas cuma setengah halaman double polio padahal tugasnya 1500 kata! he to the loooo Lyanda gitu lho! -_- hahaa
satu pelajaran di sini menurutku adalah SANTAI BROOOO!
mungkin sikapnya yang nggak panik  itulah yang bikin dia fokus buat cepat ngerjain. masuk akal kan?

yang kedua, Gitut.
ini orang yang sering kali bikin aku semangat buat ngerjain tugas. benar-benar seorang inspirator. hahah!
Gita tuh orangnya cekatan., banget! dia bukan orang yang suka ngambil risiko dengan ngerjain tugas kayak Ly. dia tipe orang yang akan mempersiapkan segala sesuatu tanpa kurang satu apapun beberapa puluh jam sebelum tugas itu dibutuhkan.
kalau tugas dikumpul hari ini, paling nggak tadi malam sudah selesai.
dia juga tipe orang yang nggak suka numpuk numpuk tugas. apalagi kalo mau pulang kampung. sebelum pulang kampung, semua tugas seabrek satu minggu itu harus selesai!
ya ya ya Good Job Gita ! :D
pelajarannya adalah, kalo ada waktu, kerjain dulu itu kewajiban-kewajiban. jangan tidur terus. :p JANGAN NUMPUKIN TUGAS!

yang ketiga, Ike.
perempuan tertata dan pintar ini sebenarnya hampir tidak terlibat dalam pembuatan tugasku. tapiiii, dia menginspirasi! cetar membahana. hahahaa
Ike itu kerjaannya cepat, cekatan, dan selalu mempersiapkan diri dengan baik. dan satu hal yang aku ingat sekali adalah kata Gitut, dia nggak suka kalau kertas-kertas tugasnya terlipat2 menjadi lecek. O my to the God!
intinya apa? RAPI! 
setiap kali tampil, ataupun ngerjain tes ujian de el el, dia selalu bisa dan mendapat nilai yang bagus. kenapa kenapa kenapaaaa? karena dia mempersiapkan diri dengan baik. dia nggak pernah tuh presentasinya jelek, materinya nggak dia kuasai, atau nilai ujian kecil. dia bahkan sebenarnya nggak pernah begadang.
usut punya usut..., dia tuh motivasinya besar sekali, mamen!
dia pengen jadi dosen,  beasiswa s2 ke luar negeri, membahagiakan orang tua dan menyejahterakan kehidupan keluarga. itu motivasi besar bingits kali! wajar itu wajaaaar.. T___T
pelajarannya adalah PERSIAPKAN DIRI DENGAN BAIK. BANGUN MOTIVASI.

WHAT CAN I CONCLUDE HERE?
se-aman apapun Lyanda dengan kebiasaannya yang seperti itu, aku nggak boleh ikutan!
aku nggak sepintar itu untuk bikin tugas lima menit!
aku nggak bisa baca buku akademik bahasa inggris satu kali baca langsung dapat intinya. aku butuh tiga kali dengan jeda yang cukup lama! bayangin, tiga kali ! so, nggak bisa dibandingkan sama Ly kan?
lakukan yang sebaik-baiknya. persiapkan diri dengan matang dan ingat apa motivasi kamu menjalani perkuliahan ini.
^_^

Kamis, 10 April 2014

GUE MUNDUR DARI PPAN

iia
hahaa ngeri banget itu judul, yakkk? :D
tadi pagi temen gue sms mau ngambil kotak bekalnya di kamar aye. dia yang lagi kelimpungan siap2 buat datang tes PPAN jam setengah tujuh yang katanya harus bawa bekal.
ya udah deh karena gua baik, gue anterlah itu kotak bekal. pas nengok dia di kosan,, huaaah gue iriiiiiiiiiii!!!
dia lagi pakai pakaian sales tauuuuk!
-_____-
hehehehee bukan.. bukan begitu, tolong jangan suudzan :D
dia pake rok item, baju putih, jilbab item, persis kayak mau ospek. biasa sih, tapi gue mauuuuu. itu seragam tes seleksi tahap pertama PPAN! T______T

gue nekat ngundurin diri dari niat untuk ikut persis setelah dua hari sebelum pendaftaran online ditutup.
WHYYYY???
gue nggak yakin. gue nggak punya bakat.
gue kagak bisa nari, nyanyi, main gitar, alat musik, dan el el.
bisa nggak itu tes diganti sama tes cuci piring, cuci baju, ngepel, nyapu rumah, jemur pakaian, dan kegiatan2 pembantu lainnya? ^_^
belum lagi tadi malam dia cerita kalo tes hari ini adalah speech dan kegiatan2 lain persis kayak ospek. abaaaang dedek tak sanggup abaanggg.
sumpah gue gerogi tingkat dewa soal ngomong atau tampil di depan orang banyak!

tapiiiii,,, gue kan udah 20 tahun nih... gue kepingin banget berubah. gue pengen menikmati hidup dg ngak biasa-biasa aja. dunia ini tuh luas, men! Allah Maha Bessar, ciptaannya juga luar biasa. nggak cuma Bengkulu ini tok. nggak cuma Indonesia.
usut punya usut, akhirnya gue putuskan buat brwosing anything buat PPAN. gue mencari motivasi.

akhirnyaaaa
te te teng te tenggg!!

Sabtu, 15 Maret 2014

Opposition Strategies

lagi nemenin Lyanda latihan debate nih...
ini ya amel share materinya.. :D

Strategi menjadi partai oposisi di debat sistem australia

1. Follow the government's case
2. Note everything (just like a judge)
3. Questions
    -Is it really the problem?
    -Will their solutions work?
    -Is it the only solution?
    -Is it going to produce harm?
    -Does it have a practical benefit?
4. What are you gonna say then?
    -problem
    -why do we need to solve the problem?
    -is the problem able to solve?
    -will it bring new problems?
5. Prove that the proposal brought by the government is FALSE
6. Harm Versus Benefit
    is it a sole prinsiple or is there any other important principle?




iia